Waralaba Minimarket dari Modal Kecil Hingga Besar

emmanuellelambrey

Waralaba Minimarket dari Modal Kecil Hingga Besar

Waralaba Minimarket dari Modal Kecil Hingga Besar – Banyak jenis varian bisnis waralaba telah berkembang pesat di Indonesia. Bidang jasa laundry, kesehatan & kecantikan, otomotif, produk makanan dan minuman, hotel dan travel, dan banyak lagi, termasuk juga yang tak asing lagi adalah bisnis waralaba toko swalayan (mini market).

Di Indonesia, ada berbagai perusahaan yang menawarkan waralaba di bidang usaha penjualan barang keperluan sehari-hari dengan konsep yang modern yakni berupa mini market. slot online

Waralaba Minimarket dari Modal Kecil Hingga Besar

Dengan menjalin kemitraan tersebut, para franchisee akan memperoleh lisensi penggunaan merek dagang, suplai barang, dan bantuan usaha lainnya. Tentu untuk menjadi mitra pewaralaba diperlukan modal yang tak sedikit. Lahan tanah dan modal ratusan juta merupaka hal pokok yang harus disediakan. Berikut adalah beberapa waralaba minimarket yang ada di Indonesia: www.benchwarmerscoffee.com

Modal Kecil

Dalam bisnis franchise minimarket modal kecil, kriterianya tak dapat dipastikan. Walau begitu, Anda bisa mengacu pada kriteria usaha kecil berdasarkan modalnya.

Sampai saat ini, bisnis yang dikelompokkan bermodal kecil jika dana awalnya kurang dari Rp200 juta.

Berdasarkan pada persyaratan tersebut, berikut empat daftar franchise minimarket dengan modal kecil yang perlu Anda pertimbangkan.

Waralaba Lotte Grosir

Anda pernah berbelanja di Lotte Mart? Lotte Grosir adalah bagian dari Lotte Mart Indonesia yang menawarkan kerja sama waralaba. Toko Mitra Usaha Kita-Kita (TMUK), itulah nama bisnis franchise buatan Lotte Grosir.

Program TMUK menargetkan warung-warung tradisional untuk diubah menjadi layaknya minimarket. Dari mulai penataan eksterior sampai interiornya didesain mirip toko modern tersebut.

Adapun investasi yang ditawarkan oleh Lotte Grosir kira-kira Rp77 juta. Dengan menginvestasikan modal tersebut, Anda dapat memperoleh stok barang dagangan dari Lotte Grosir.

Selain itu, minimarket Anda memperoleh fasilitas rak, setting interior, perlengkapan, peralatan training, dan sewaan software operasional.

Bila Anda serius mengelola bisnis waralaba Lotte Grosir, modal dapat kembali dalam waktu sekitar 24 bulan. Untuk meraih target ini, pihak Lotte Grosir memberikan pembinaan dan studi kelayakan secara berkala.

Waralaba LeuMart

LeuMart adalah hasil kongres ekonomi Ummat di Hotel Sahid Jakarta pada tanggal 21—24 April 2018. Penyelenggara kongres yaitu Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Dalam kongres dibahas, salah satu fokus utamana, yaitu menyukseskan pengembangan gerai LeuMart.

Berdasarkan pada keputusan tersebut, pengelola LeuMart memberikan empat tipe kemitraan. Pertama, gerai berupa warung dengan modal awal Rp12 juta dan produk konsinyasi Rp20 juta.

Kedua, gerai berupa minimarket bermodal mulai Rp74 juta. Jumlah ini sudah termasuk perlengkapan, kerja sama, dan produk konsinyasi.

Tugas pemilik gerai hanya menyiapkan tempat, petugas kasir, koneksi internet, dan listrik. Sementara risiko kedaluwarsa atau tak laku, menjadi tanggung jawab PT Leu Ritel Indonesia.

Waralaba Rajawali Mart

Walau minimarket Rajawali Mart tak terkenal seperti Alfamart atau Indomaret, sistem waralabanya bisa dicoba oleh pemula. Awalnya—sebelum menjadi minimarket—Rajawali adalah distributor gula pasir dan daging. Selain itu, Rajawali juga menjadi anak usaha di segmen kesehatan.

Tetapi saat ini, Rajawali berkomitmen untuk melebarkan sayap ke bisnis retail modern, salah satunya franchise minimarket. Anda cuma perlu modal minimal Rp150 juta untuk mempunyai brand Rajawali Mart. Selanjutnya, siapkan lokasi bisnis yang cocok sebagai syarat membeli brand waralaba Rajawali Mart.

Waralaba Homart

Homart baru dibuka pada tahun 2011 silam. Meski tergolong baru, Homart cukup dikenal oleh masyarakat. Bahkan, minimarket buatan PT Immortal Store ini memberikan waralaba modal kecil. Anda cuma harus menyediakan uang Rp60 juta untuk memperoleh fasilitas Homart.

Modal Besar

Anda memiliki modal diatas Rp200 juta? Dengan modal minimal Rp200 juta, Anda dapat membuka bisnis franchise minimarket besar.

Pastinya, fasilitas dan barang di minimarket tersebut lebih lengkap dibanding waralaba toko retail modern modal kecil. Ini rekomendasi franchise minimarket yang bisa dipilih.

Waralaba Indomaret

Siapa yang tidak kenal Indomaret? Gerainya ditemukan di seluruh Indonesia, dari kota sampai ke desa. Jika dihitung sejak tahun 1997, gerai Indomaret kini berjumlah 13.000 toko.

Meskipun jaringannya sudah besar, Indomaret tetap berusaha memperluas jangkauannya. Hal itu dibuktikan dengan kesempatan berbisnis waralaba yang dibuka oleh Indomaret untuk badan usaha maupun perorangan.

Syaratnya cukup mudah; mitra hanya perlu menyediakan luas area sekitar 120—200 meter persegi. Area tersebut harus berada di kawasan strategis. Selain itu, siapkan uang senilai Rp394 juta sebagai modal investasi.

Waralaba Alfamart

Popularitas Alfamart dianggap mampu bersaing dengan Indomaret. Pasalnya, gerai Alfamart pun sudah tersebar di seluruh Indonesia. Bahkan, di beberapa kota, Alfamart kerap dibangun di sebelah Indomaret.

Menyoal perkembangan, jelas minimarket Alfamart lebih cepat. Alfamart baru didirikan pada tahun 1999, namun sudah mempunyai 11.500 jaringan minimarket. Untuk memperluas minimarket tersebut, Alfamart membuka program waralaba.

Syarat utama memperoleh waralaba Alfamart, yaitu harus mempunyai area minimal 800 meter persegi. Adapun pilihan waralaba yang diberikan meliputi tipe 9 rak senilai Rp300 juta, 18 rak investasinya sebesar Rp350 juta, 36 rak senilai Rp450 juta, serta jumlah 45 rak berbayar Rp500 juta.

Waralaba Alfamidi

Memiliki nama yang hampir serupa dengan Alfamart, Alfamidi justru tumbuh lebih pesat. Walau berdiri pada tahun 2007, gerai Alfamidi telah mencapai 1.300 minimarket. Lokasinya tersebar di seluruh Indonesia, dari mulai perkotaan hingga pedesaan.

Jika berbisnis waralaba dengan Alfamidi, banyak fasilitas yang bisa Anda dapatkan. Misalnya, survei lokasi, persiapan operasional toko, dukungan perizinan, serta beberapa fasilitas lain terkait promosi dan pemasaran.

Lalu, berapa biaya investasi waralaba Alfamidi? Beberapa sumber menyebutkan, nilai investasi minimal Alfamidi senilai Rp1,2 miliar. Jumlah modal fantastis, bukan? Tetapi tak usah ragu memilih Alfamidi; keuntungan yang ditawarkan juga fantastis, yaitu mencapai Rp750 juta.

Waralaba Socamart

Soca merupakan perusahaan yang menyediakan jaringan retail modern berbasis waralaba. Jaringan ini memiliki konsep “ekonomi berbagi” yang mengutamakan peran tiap individu tanpa batasan apa pun, baik modal maupun keahlian.

Keunggulan waralaba Socamart, salah satunya tak membebani mitra dengan biaya admin dan franchise. Anda hanya menanamkan modal (investasi) di awal sebesar Rp220 juta.

Waralaba Minimarket dari Modal Kecil Hingga Besar

Waralaba Yomart

Yomart termasuk minimarket terpopuler di Indonesia. Gerainya telah mencapai 250 toko—yang tersebar di banyak kota. HIngga sekarang, Yomart tetap memperluas jaringan retail dengan menyediakan program waralaba. Yomart menyediakan jenis gerai EC Store.

Luas gerai ini mulai dari 60-100 meter persegi. Mengenai nilai investasi, Anda bisa memilih paket sebesar Rp314 juta sampai Rp355 juta. Dengan angka tersebut, minimarket Anda memperoleh 2.256—3.200 item produk.

Waralaba OMI

Pembinaan Indogrosir bagi toko tradisional sejak tahun 2001 membuahkan hasil. Terbukti, di tahun 2003, Indogrosir sukses mengembangkan gerai melalui waralaba merek OMI. Bisnis ini dapat dimiliki oleh badan usaha maupun perorangan.

Uniknya, tiap gerai OMI boleh menggunakan nama minimarket sesuai keinginan pemilik. Selain itu, minimarket dikelola secara mandiri, tanpa campur tangan dari Indogrosir. Jadi, untuk Anda yang berminat membeli merek waralaba OMI, siapkan modal Rp213-333 juta.

Link

April 2024
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

Categories

Recent Posts